Siswa SMP Konvoi Bawa Celurit dari 4 Sekolah di Plumbon dan Palimanan, saat Didatangi Bolos

CIREBON - Siswa konvoi bawa celurit di Jalan By Pass Klangenan, Kabupaten Cirebon berasal dari 4 SMP di Palimanan dan Plumbon.

Polisi sudah mengetahui 4 SMP dari para siswa tersebut, yang membuat resah warga karena konvoi membawa celurit.

Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Anton mengatakan, sehari setelah kejadian itu, pihaknya sudah mendatangi empat SMP para pelaku.

Namun ada beberapa pelaku yang membawa celurit tidak berangkat ke sekolah.

Ia berniat akan memanggil para pelaku yang membawa celurit beserta dengan orang tuanya agar mempunyai efek jera.

\"Segera mungkin yang bawa celurit akan kita panggil untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut agar ada efek jera,\" katanya.

Menurut dia, konvoi tidak membawa helm sudah melakukan pelanggaran hukum berlalulintas.

Ditambah lagi, konvoi dengan membawa senjata tajam, yang berarti jelas telah melanggar tindak pidana.

Sementara itu, Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman juga menyampaikan, pihaknya sudah melakukan upaya-upaya preventif dan represif terhadap anak-anak yang sudah ikut konvoi.

Jajaran kepolisian cara mendatangi sekolah dan juga berkoordinasi dengan guru-guru setempat maupun kepala sekolah.

\"Kita memberikan edukasi kepada anak-anak agar tidak terlibat dalam melakukan tindakan yang meresahkan masyarakat dengan membawa senjata tajam, maupun juga melakukan upaya-upaya penyerangan pengeroyokan pada rekan siswa yang lain,\" pungkasnya. (cep)

Baca juga:

• Siswa Konvoi Bawa Celurit di Klangenan, Polisi Sudah Kantongi Identitas, Siap-siap Saja!
• Foto Pria Korban Geng Motor dengan Celurit Menancap dan Kepala Terbelah, Kasat Reskrim Polresta Cirebon: Hoax!
• 4 Pemuda Cabul diringkus Polisi, Lihat Nih Tampangnya

Sumber: